SIDOMULYO-(wartaselatan.com)
Ratusan hektare padi didesa Sidomulyo kecamatan Sidomulyo kekeringan dan gagal panen karena tidak ada hujan, (Sabtu 02/09/2023.
Tanaman padi yang tinggal menunggu hari siap panen terancam gagal karena sudah hampir satu bulan tidak ada hujan. Irigasi yang menjadi harapan para petani juga kering tidak ada air.
Wahono (43) petani asal Dusun Way Kalang desa Sidomulyo mengatakan sudah berbagai cara dilakukan untuk mengairi sawahnya, irigasi kering, sungai Kali Kalang juga kering, coba diairi pakai sumur dari rumah juga tidak mencukupi.
Panen kemaren sudah gagal karena hama Beluk, sekarang tanaman padinya normal tetapi air tidak ada, hujan selama bulan Agustus juga tidak pernah turun dan panasnya sungguh luar biasa. Bisa jadi paceklik ini nanti kedepannya.
Semoga pemerintah mendengar keluh kesah para petani, mudah mudahan ada bantuan. Modal nanam padi musim ini terbilang sangat besar, karena biaya buat nyedot air sudah sangat besar, belum lagi buat beli pupuk dan obat obatan, berharap ada hujan malah nggak ada.
Bulan September ini kalau tidak turun hujan sudah dipastikan para petani yang tidak punya sumur bor pasti gagal panen, yang punya sumur saja banyak yang tidak kuat sumurnya, banyak yang kering. (Pendi)
